Skip to main content

Posts

Showing posts from August 6, 2017

Catatan Bodoh ( Sinopsis )

Pemesanan: 081241518638 WhatsApp Novel : Catatan Bodoh Perjalanan seorang bernama San Sirah menemukan sebuah Negeri Kahlah, Kitab Semilir dan Putri Zain dimulai dari catatan bodoh sang peziarah di bukit Lanta. Didusun Tanzar, Kisah ini bermula dari mimpi seorang anak lelaki remaja yang baru saja memasuki dunia remajanya, malam itu adalah malam pertama kalinya dia bermimpi dan merasakan ada kenikmatan yang merasuki mimpinya. Ya, mimpi seorang yang baru pertama kali merasakan keindahan dalam tidurnya. Yang lebih luar biasanya lagi, San Sirah merasa ada yang aneh, sebab ketika ia bangun dari tidur, ada sesuatu yang mengalir deras dari balik pakaian tidurnya. Bukankah mimpi hanya mimpi? lalu kenapa mimpi ini menjadi nyata? bukankah mimpi hanya bunga tidur? lalu mengapa keindahan yang kualami dalam tidur itu bisa menjadikanku terkulai lemas di atas tempat tidur lusuh gubukku? ungkapnya dalam hati. San Sirah melihat ada hubungan nyata antara tidur, mimp...

Novel CATATAN BODOH ( Cuplikan 2 )

Taman terlarang sesungguhnya taman paling indah. Tapi taman ini hanya boleh di masuki Putri Zain. Di taman terlarang inilah sang putri selalu menangis untuk menemukan kebebasan. Ia rapuh dan lemah di dalam taman itu tapi di luar taman ia sangat angkuh. Putri Zain tidak pernah menunjukkan raut wajah sedih. Alasan kesedihan paling dalam adalah bahwa kenyataan ia tak bisa melangkah ke luar gerbang negeri Kahlah. Ia hanya bisa bermain di luar Istana ketika Pagelaran Zirah atau ha ri Zirah. Hari Zirah adalah hari berpuisi. Tak boleh berucap bila tak mengeluarkan lafal puisi. Hari Zirah adalah hari luar biasa. Semua alumni sekolah kerajaan datang dan hadir dengan kewajiban yang sama yaitu tidak boleh berbicara tanpa berpuisi. Di saat itulah Putri Zain bebas berjalan-jalan ke Telaga Nazam, ia mencari sosok pemuda misterius yang mengganggu ruang dan segala kiblat hatinya. Kemana saja ia menghadap, bayangan pemuda tampan itu selalu hadir. "Mengapa engkau menyiksaku wahai kekasih ...

Novel CATATAN BODOH ( Cuplikan 1 )

Cuplikan Novel Catatan Bodoh : "Apakah kau melihat siapa pemuda yang baru saja melintas tadi?" Stinza, tukang sisir Putri Zain hanya terlihat memaksa senyum nya sembari mencermati pemuda yang baru saja melintas di antara pepohonan tadi. "Apa yang di cari pemuda tadi, Hei, itu dia,,, lihat, Stinza,,,, ia berjalan diantara pohon-pohon karbala itu, kita ikuti dia sekarang" Di dalam kebun belakang Istana Kahlah itu, San Sirah terus menjauhi kamar yang di kawal dua prajurit. Putri Zain menarik tangan Stinza, tukang sisirnya, turun melalui dua ratus lima belas anak tangga. Taman belakang yang sungguh megah itu memang termahsyur dengan keindahan bata-bata merah yang menghubungkan tiap ruangan belakang Istana Kahlah. Dua prajurit yang melihat kejadian itu, langsung mengejar Putri Zain dan Stinza "Cepat, Stinza !! kita terlihat oleh prajurit itu, bantu aku kejar pemuda itu, kau berlarilah lebih kencang, sungguh,,, gaun ini begitu menyesakkan tubuhku untu...