Skip to main content

Kopi dan Pena | Liar, Lincah dan Bebas - PARODI SKETSA | JISA AFTA



Kopi dan Pena | Liar, Lincah dan Bebas

PARODI SKETSA | JISA AFTA 

aHAIdee...
lagi, aku teguk seteguk... menikmati dingin dan pesona senyummu adalah dua hal yang tak bisa kunisbatkan dengan tinta.

Aku bukan pemujamu tapi aku pengoleksi senyum, siapa suruh kau memulai memajang foto senyum diberanda facebookmu, maka jadilah kau salah satu koleksi senyum para wanita yang lewat di beranda facebook ku 

Aku pengumpul mata indah, siapa suruh kau meng unggah foto matamu yang terpasang dengan rapi oleh Tuhan di antara lesung pipi dan dahi mu yang bening.

Kau baru saja membuatku jadi bajak laut di antara padang foto.

"jisa, kau mulai deh... hehhe " kata si liar dalam jiwaku

"nggak ko, biasa aja tuh,,," kataku pada si liar

"tapi kau begitu kasar pada para wanita yang ikhlas memberikan rahmat wajahnya di facebook, kau kasar jisa" kata si liar lagi.

"hmmm, iya juga, maaf kan aku liar, mungkin kaulah yang membuat ku begini."

Kopi dan Kebebasan

lidahku mengecap, cairan hitam bercampur gula pasir, ada kafein, kata ahli itu racun yang bisa membunuh, sebagian ahli bilang itu bagus untuk membunuh kuman di mulut,

lidahku mengulum cairan kental hitam itu, glukosa di dalam tenggorokanku bercampur dengan rasa bosan ditambah sepotong angan yang baru saja kujual di pasar ikan.

"ahhh jisa, percuma, kau selalu begitu, lihatlah dirimu tak berarti sama sekali, wajahmu memang tak tampan tapi kau sungguh macho untuk ukuran lelaki"

si liar terus menggoda imanku yang selalu ingin berjalan ke arah lurus

"terus, apakah akau harus bilang wowww gitu " gumamku 

hei,,,,
aduhai,,,
kita telah tiba
ada gadis lincah yang berhenti dipersimpangan lamun
tertegun batin
ingin mengalun dalam ranum
percuma engkau bingung
sebab hari ini tak ada
esok pun tak ada
yang ada itu tiada

"jisa, kau mulai gila aku kenal dirimu sebaik aku membunuhmu dengan ruh ku yang hebat"

aku dan si liar setiap malam bermain bersama
diantara dalamnya makna kopi dan pena.

@JA

Comments

  1. Berani tampil beda...dan Emang beda..ada sindiran...Ada pesan...lucunya tetap ada...


    #parodisketsaemangunik#
    #sindirankeren#

    ReplyDelete

Post a Comment

Silahkan tulis komentar disini

Popular posts from this blog

Rindu Ayah | Oleh : Tea Terina

  Rindu Ayah | Oleh : Tea Terina Aku berharap kedatanganku di sekolah TK tempat Dini mengajar tidak diketahuinya. Begitu turun dari sepeda motor kulihat ibu- ibu muda bercengkrama di depan kelas. Beberapa di antaranya berusaha melihat situasi dalam kelas melalui kaca jendela. Rata- rata wanita di situ cantik dan berkelas.Tampak beberapa mobil mewah diparkir di halaman sekolah yang cukup asri.Di situ juga ada gazebo yang tampak artistik dan bersih dengan pelataran rimbunan bunga aster. Aku menuju depan kelas.Seorang ibu memandangku dengan rasa curiga saat aku mendekati kaca jendela itu. Rupanya di situ ada 2 guru yang membimbing siswa menggambar.Seorang guru berjilbab kuning kelihatan kurang ramah, suaranya terdengar keras. "Kalau mewarnai pohon,seharusnya warna hijau dan coklat untuk batangnya.Mana ada daun berdaun ungu dan batang berwarna merah!" Gadis kecil itu menunduk dan tak meneruskan gambarnya. Lalu kulihat Dini menda...

Bukan Karya Sastra

  Karya Semilir adalah bukan karya sastra. Karya ini sebenarnya bukan puisi.  Kitab Semilir adalah buku yang berisi tentang karya semilir.  Karya semilir adalah karya seni menulis dengan tinta kebebasan.  Menuangkan emosi dalam tata urut dan pemaknaan secara rinci, teliti, detail dan penuh samaran dengan gaya bahasa semilir. Kekuatan Karya Semilir 1. Tidak adanya unsur pengulangan kata dan pengulangan makna adalah salah satu kekuatan karya semilir yang tidak akan anda temui pada semua karya     seni sastra tulis didunia ini.  Bila anda membaca semilir dan memperoleh kesan pengulangan makna, sesungguhnya itu bukan pengulangan, tapi itu penekanan pemahaman. Sebab     manusia terkadang tidak memaknai isi tanpa penekanan pemahaman. 2. Kosa kata baru dan mungkin unik, mungkin pula anda sama sekali tak pernah menjumpai kata kata dalam karya semilir ini sebelumnya.  Bila anda membuka Kamus Bahasa Ind...

Novel CATATAN BODOH ( Cuplikan 2 )

Taman terlarang sesungguhnya taman paling indah. Tapi taman ini hanya boleh di masuki Putri Zain. Di taman terlarang inilah sang putri selalu menangis untuk menemukan kebebasan. Ia rapuh dan lemah di dalam taman itu tapi di luar taman ia sangat angkuh. Putri Zain tidak pernah menunjukkan raut wajah sedih. Alasan kesedihan paling dalam adalah bahwa kenyataan ia tak bisa melangkah ke luar gerbang negeri Kahlah. Ia hanya bisa bermain di luar Istana ketika Pagelaran Zirah atau ha ri Zirah. Hari Zirah adalah hari berpuisi. Tak boleh berucap bila tak mengeluarkan lafal puisi. Hari Zirah adalah hari luar biasa. Semua alumni sekolah kerajaan datang dan hadir dengan kewajiban yang sama yaitu tidak boleh berbicara tanpa berpuisi. Di saat itulah Putri Zain bebas berjalan-jalan ke Telaga Nazam, ia mencari sosok pemuda misterius yang mengganggu ruang dan segala kiblat hatinya. Kemana saja ia menghadap, bayangan pemuda tampan itu selalu hadir. "Mengapa engkau menyiksaku wahai kekasih ...