Bedah KaryaKata yang Tak Pernah Tersampaikan
Penulis : Adalah Anggota GRUP FB Jisa Afta
Berkomentar lah dan berikan masukan atau pujian sesuai konteks.
Selamat Membedah Karya Luar Biasa Ini :
KATA YANG TAK PERNAH TERSAMPAIKAN
Aku duduk termenung sendiri
menikmati hari yang itu-itu saja bagai tak pernah berganti.
Aku melayang membayangin seseorang
"duhai bagaimana ku menyampaikanya padamu."
ku acak hapeku mencari namanya
dilaman facebookku dari A sampai Z,
Sungguh lama aku menemukanya , ku
teliti satu persatu hatiku mengeluh "mana dia? Napa banyak sekali namanya
yang mirip dia? Plis . . Ketemulah.!? ". . Bisik hatiku memohon.
Begitu seriusnya ku mencari
tiba-tiba seseorang mmengejutkanku "hai, , ngapain tu? Sejak tadi main
hape melulu."
Hampir saja hapeku jatuh karena
terlepaas dari tanganku sangkin kagetnya "aduuh . . ! Kamu ngapain sih
kageti aku? kalau pecah hapeku , kamu yang tanggung jawab gantinya" kataku
marah.
"Siapa yang kageti kamu? Kamu
tu yang serius amat dengan hape sampai tak mendengar sejak tadi aku memanggilmu
jawabnya tanpa dosa.
'"Terserah akulah ! Ngapain
kamu manggilku? " kataku ketus. .
"Aduh. . Kok kamu malah
marah-marah sih? Nter cepat tua loh ; masa' umur semuda ini sudah keriput"
katanya bergurau .
"Terserah akulah! Habis kamu
bikin jantungku copot "belaku
" itu bukan salaahku kamu
yang tak mendengarku katanya membela pula
"Huf ngapain kamu memanggilku
kataku melunak.
"kamu sedang mencari apa
dihape? aku perhatikan tadi kamu seperti sedang mencari sesuatu" tanyanya
pula.
"Kok malah nanya pula sih?
Terserah akulah mau cari apa, ngapain kamu kepo? KataKu ketus .
"hahA , , kamu kan juga kepo
katanya tak mau kalah.
"itukan beda , kan kamu yang
bilang sedang memanggilku ، apanya yang kepo kataku mulai
kesal . .
"Haha cuma manggil aja kok
katanya padahal dalam hatinya berbisik "mang aku memanggilmu tuk
menyampaikan sesuatu tapi sudahlah "katanya dalam hati.
*berarti kamu mengganggu aku tuh
kataku jengkel
'gaklah sahutnya sambil senyum. .
"Apanya yang gak? Eh. .
Ngapain kamu tersenyum kataku merasa aneh melihat perubahan nya tiba-tiba.
"Gak ada jawabnya pendek tak
peduli dengan wajah penasaranku. .
Tamat-
Kirim cerpen kamu ke Email:
jisaafta@gmail.com ( cantumkan akun Fb kamu di email)
Penulis: Nurul Azizah
Comments
Post a Comment
Silahkan tulis komentar disini