Tlah tiba hari dimana aku harus meninggalkan tempat ini
Meski aku belum terbiasa dengan perjalanan baru ini
Di jalan setapak yang kulalui
Aku mengingat saat meninggalkan sepucuk surat untukmu, kawan
Aku juga sudah mencoba menghindarimu pagi tadi
Namun aku semakin merasa ada yang berbeda
Ku hanya membawa buku catatan tua
Dan meninggalkan semua kenangan
Meninggalkan kenangan lama dan membuat kenangan baru
Apa itu mudah?
Kenapa hal itu terus terulang?
Ketika aku sudah mulai tegar dan melanjutkan mimpi
Hal itu terus berulang
Aku harus meninggalkan kenangan indah itu lagi
Namun jika aku jadi seorang pengecut
Maka disanalah mimpi akan terhenti dan hancur
Di jalan setapak ini
Aku mulai menangis
Ku berharap di tempat baru nanti
Aku akan menemukan orang-orang sepertimu, kawan
Teman yang sudah memberiku catatan tua ini
Mengatakan bahwa aku tidak boleh berhenti melangkah
Meski jalan itu sangat menakutkan
Aku berhenti untuk mencari jawabannya
Tak apakah bila jalan itu dipenuhi kegagalan?
Cahaya mentari yang mengintip dari balik awan
Menertawakanku yang sedang menangis
Tak apa bila aku menangis sekarang
Karena besok aku ingin keraguan ini menguap bersama embun pagi
Aku tak mengerti akan hal yang terus terulang ini
Hari esok ia akan mendatangiku lagi, bukan?
Aku tak bisa berbuat apapun selain pergi lagi
Karena aku sungguh tidak mengerti
-Yulia-
28-09-2017
Facebook Yulia Roza
Aku mengingat saat meninggalkan sepucuk surat untukmu, kawan
Aku juga sudah mencoba menghindarimu pagi tadi
Namun aku semakin merasa ada yang berbeda
Ku hanya membawa buku catatan tua
Dan meninggalkan semua kenangan
Meninggalkan kenangan lama dan membuat kenangan baru
Apa itu mudah?
Kenapa hal itu terus terulang?
Ketika aku sudah mulai tegar dan melanjutkan mimpi
Hal itu terus berulang
Aku harus meninggalkan kenangan indah itu lagi
Namun jika aku jadi seorang pengecut
Maka disanalah mimpi akan terhenti dan hancur
Di jalan setapak ini
Aku mulai menangis
Ku berharap di tempat baru nanti
Aku akan menemukan orang-orang sepertimu, kawan
Teman yang sudah memberiku catatan tua ini
Mengatakan bahwa aku tidak boleh berhenti melangkah
Meski jalan itu sangat menakutkan
Aku berhenti untuk mencari jawabannya
Tak apakah bila jalan itu dipenuhi kegagalan?
Cahaya mentari yang mengintip dari balik awan
Menertawakanku yang sedang menangis
Tak apa bila aku menangis sekarang
Karena besok aku ingin keraguan ini menguap bersama embun pagi
Aku tak mengerti akan hal yang terus terulang ini
Hari esok ia akan mendatangiku lagi, bukan?
Aku tak bisa berbuat apapun selain pergi lagi
Karena aku sungguh tidak mengerti
-Yulia-
28-09-2017
Facebook Yulia Roza
Puisi dengan jalan cerita yang mengharukan.
ReplyDeletePuisi yang indah dengan alur kisah yang mengharukan
ReplyDeletePuisi yang indah dengan alur kisah yang mengharukan
ReplyDelete