Skip to main content

MAULIDMU RASULULLAH

Yaa rasulullah
Hari ini maulidmu
 Hari kelahiranmu

Yang dahulu mengoncangkan bumi atas kehadiranmu
Namun penuh cahaya yang menerangi kehidupan dalam kisah  yang menakjudkan tiada tara

Dimana engkau adalah pelita cahaya petunjuk seluruh umat manusia dan semesta alam

Yang selalu ditunggu semua zaman
Yang selalu disebut semua zaman
Yang telah tertulis namamu di seluruh kitab sebelum Alquran diturunkan ke bumi yang diwahyu kepadamu

Ya rasulullah ....  Sungguh agung namamu.
Surii tauladan untuk segala umat
Budi pekertimu yang sungguh mulia

Yang dapat menggetarkan hatiku dan hati semua yang Sungguh mencintaimu ya rasulullah
Namun cintamu lebih besar kepada umatmu
 Daripada umatmu

Yaa rasulullah..
Bolehkah aku merangkai untukmu 
Engkau sungguh sesosok yang sangat ku rindu
Ingin bisa bertemu denganmu diakhirat nanti

Yaa  rasulullah
Jadikanlah aku umatmu yang selalu berada dijalan kebenaran
Yang telah engkau ajarkan dalam Alquran kitab suci yang  termulia dan sunnahmu yang terang benderang

Bahwa Allah yang maha satu adalah kerajaan yang maha raja dari segala kerajaan
Yang maha besar dari segalanya
Tetapkanlah aku dalam agamamu
Islam yang sesungguhnya
Yang sejati dari hati

Yaa rasulullah
Moga diriku bisa selalu berada dalam petunjukmu
Keimanan pada Al-quran dan sunnahmu
Laa ilaaha ilallah muhamdarasulullah..

Mari kita berdzikir mengingat اَللّهُ
 Bismillah
"Subhanallah
Walhamdulillah
 Walaa ilaaha ilallah
 Allahu-Akbar
 Laa haula wala quwata illa billahil aliyil adzim

Ku  disebarkanlah ia
Moga membuat beribu-ribu manusia berzikir kepada Allah SWT
 آمِّيْنَ آمِّيْنَ آمِّيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ  



Sumbar,  1 desember  2017

Comments

Popular posts from this blog

Rindu Ayah | Oleh : Tea Terina

  Rindu Ayah | Oleh : Tea Terina Aku berharap kedatanganku di sekolah TK tempat Dini mengajar tidak diketahuinya. Begitu turun dari sepeda motor kulihat ibu- ibu muda bercengkrama di depan kelas. Beberapa di antaranya berusaha melihat situasi dalam kelas melalui kaca jendela. Rata- rata wanita di situ cantik dan berkelas.Tampak beberapa mobil mewah diparkir di halaman sekolah yang cukup asri.Di situ juga ada gazebo yang tampak artistik dan bersih dengan pelataran rimbunan bunga aster. Aku menuju depan kelas.Seorang ibu memandangku dengan rasa curiga saat aku mendekati kaca jendela itu. Rupanya di situ ada 2 guru yang membimbing siswa menggambar.Seorang guru berjilbab kuning kelihatan kurang ramah, suaranya terdengar keras. "Kalau mewarnai pohon,seharusnya warna hijau dan coklat untuk batangnya.Mana ada daun berdaun ungu dan batang berwarna merah!" Gadis kecil itu menunduk dan tak meneruskan gambarnya. Lalu kulihat Dini menda...

Bukan Karya Sastra

  Karya Semilir adalah bukan karya sastra. Karya ini sebenarnya bukan puisi.  Kitab Semilir adalah buku yang berisi tentang karya semilir.  Karya semilir adalah karya seni menulis dengan tinta kebebasan.  Menuangkan emosi dalam tata urut dan pemaknaan secara rinci, teliti, detail dan penuh samaran dengan gaya bahasa semilir. Kekuatan Karya Semilir 1. Tidak adanya unsur pengulangan kata dan pengulangan makna adalah salah satu kekuatan karya semilir yang tidak akan anda temui pada semua karya     seni sastra tulis didunia ini.  Bila anda membaca semilir dan memperoleh kesan pengulangan makna, sesungguhnya itu bukan pengulangan, tapi itu penekanan pemahaman. Sebab     manusia terkadang tidak memaknai isi tanpa penekanan pemahaman. 2. Kosa kata baru dan mungkin unik, mungkin pula anda sama sekali tak pernah menjumpai kata kata dalam karya semilir ini sebelumnya.  Bila anda membuka Kamus Bahasa Ind...

Novel CATATAN BODOH ( Cuplikan 2 )

Taman terlarang sesungguhnya taman paling indah. Tapi taman ini hanya boleh di masuki Putri Zain. Di taman terlarang inilah sang putri selalu menangis untuk menemukan kebebasan. Ia rapuh dan lemah di dalam taman itu tapi di luar taman ia sangat angkuh. Putri Zain tidak pernah menunjukkan raut wajah sedih. Alasan kesedihan paling dalam adalah bahwa kenyataan ia tak bisa melangkah ke luar gerbang negeri Kahlah. Ia hanya bisa bermain di luar Istana ketika Pagelaran Zirah atau ha ri Zirah. Hari Zirah adalah hari berpuisi. Tak boleh berucap bila tak mengeluarkan lafal puisi. Hari Zirah adalah hari luar biasa. Semua alumni sekolah kerajaan datang dan hadir dengan kewajiban yang sama yaitu tidak boleh berbicara tanpa berpuisi. Di saat itulah Putri Zain bebas berjalan-jalan ke Telaga Nazam, ia mencari sosok pemuda misterius yang mengganggu ruang dan segala kiblat hatinya. Kemana saja ia menghadap, bayangan pemuda tampan itu selalu hadir. "Mengapa engkau menyiksaku wahai kekasih ...